Desa Gemuruh Tembus 15 Besar Nasional Program BRI Desa BRILiaN 2025
Pengumuman tersebut disampaikan pada Selasa (14/10), dan langsung disambut dengan antusias oleh masyarakat serta jajaran pemerintah desa. Program Desa BRILiaN merupakan inisiatif strategis dari PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang bertujuan mendorong kemandirian ekonomi desa melalui penguatan kelembagaan, digitalisasi, dan pemberdayaan masyarakat.
Apresiasi dari Kepala Desa dan Pemerintah Daerah
Kepala Desa Gemuruh, Ari Supriadi Nurfaizal, S.E, NL.P, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian tersebut. Ia menekankan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari semangat gotong royong dan kerja kolektif seluruh elemen desa.
“Alhamdulillah, capaian ini adalah hasil kebersamaan dan semangat gotong royong seluruh masyarakat Desa Gemuruh. Kami berharap pendampingan dari BRI yang akan berlangsung pada 27 hingga 31 Oktober 2025 dapat semakin memperkuat inovasi pelayanan publik serta pengembangan ekonomi desa,” ujarnya.
Dukungan juga datang dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Karimun, Jackie Stewart Touw, S.STP, M.IP, yang menilai prestasi Desa Gemuruh sejalan dengan visi pembangunan desa yang berkelanjutan.
“Kami mengapresiasi yang sebesar-besarnya atas prestasi Desa Gemuruh. Sejalan dengan program Desa Amanah, kami berharap tercipta ekonomi desa yang tangguh melalui pengembangan BUMDes yang berdaya saing, demi meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Camat Kundur Barat, Yusufian, S.Sos, MM.P, turut menyampaikan selamat dan harapan agar Desa Gemuruh terus menjadi teladan dalam tata kelola pemerintahan desa.
“Semoga ke depan semakin baik lagi, terus meningkatkan prestasi, dan menjadi contoh dalam tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, partisipatif, tertib, serta disiplin anggaran,” ujarnya.
Menuju Desa Modern dan Mandiri
Masuknya Desa Gemuruh dalam 15 besar nasional Desa BRILiaN menjadi bukti bahwa desa-desa di wilayah pesisir dan perbatasan mampu bersaing secara nasional dalam hal inovasi dan kemandirian. Pemerintah desa berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi lokal, memperkuat sektor ekonomi, dan mewujudkan desa yang berdaya saing serta berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Capaian ini diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Karimun dan Kepulauan Riau untuk terus berinovasi dan membangun ekosistem ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan. (Hendrik)